Tag: Semakin

Pembangunan Infrastruktur Didorong di Wilayah 3T Agar Penetrasi Internet Semakin Meluas

Liputan6.com, Jakarta Penetrasi internet di Indonesia Timur telah mengalami pertumbuhan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Meskipun masih menghadapi tantangan dalam infrastruktur dan aksesibilitas, ada perkembangan yang menggembirakan dalam hal konektivitas di wilayah ini.

Kemajuan ini tidak lepas dari peran Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) wilayah Sulampua (Sulawesi,Maluku, Papua) yang terus menggalakkan pertumbuhan internet di Indonesia Timur.

Ketua APJII Sulampua, Abdul Malik mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan penetrasi internet di wilayah Timur dengan menggandeng berbagai pihak termasuk perusahaan telekomunikasi, pemerintah daerah serta LSM.

“Kami di APJII Sulampua berkomitmen untuk terus melakukan penetrasi internet di wilayah Timur dengan menggandeng beberapa mitra Network Access Point (NAP) & Penyedia ISP member APJII SULAMPUA, nah itu bisa membantu kami. Kami akui masih ada tantangan-tantangan yang harus dihadapi untuk melakukan hal itu,” ujar Abdul Malik, Sabtu (16/9/2023).

Dia menjelaskan bahwa infrastruktur masih menjadi tantangan terberat untuk pertumbuhan internet di wilayah Timur karena daerah-daerah 3T masih banyak di sana. Abdul Malik berharap pihak-pihak terkait bisa ikut membantu dengan membangun infrastruktur di wilayah tersebut.

“Selain infrastruktur, kendala lain adalah medannya karena kita di wilayah kepulauan pastinya tantangannya adalah antar pulau. Tentu saja itu membutuhkan infrastruktur di bawah laut, sedangkan seperti kita ketahui kabel bawah laut saat ini masih terbatas,” jelas Abdul Malik.

“Untuk wilayah Timur, yang jadi PR terbesar APJII Sulampua adalah Papua karena seperti diketahui Papua medannya cukup berat ditambah lagi penduduk lokal di situ belum begitu ngeh tentang infrastruktur ini,” Abdul Malik menambahkan.

 

4 Tanda Pemanasan Global Semakin Ekstrem

Jakarta, CNN Indonesia

Pemanasan global disebut semakin ekstrem, seperti melonjaknya suhu bumi dan permukaan laut hingga polusi karbon yang tinggi.

Hal itu menjadi peringatan serius bagi para ilmuwan dalam melihat pemanasan global di bumi yang terasa lebih cepat dari perkiraan.

“Kenaikan suhu laut dan udara benar-benar gila. Orang yang melihat hal ini secara rutin tidak dapat mempercayai mata mereka. Sesuatu yang sangat aneh sedang terjadi,” tulis Brian McNoldy, rekan peneliti senior di Sekolah Kelautan, Atmosfer, dan Ilmu Bumi Universitas Miami Rosenstiel dalam sebuah cuitan, mengutip laporan CNN.

Bagi para ilmuwan, ini menjadi sinyal yang memprihatinkan tentang apa yang akan terjadi pada masa mendatang.

“Perubahan ini sangat mengganggu karena apa artinya bagi orang-orang di musim panas yang akan datang, dan setiap musim panas berikutnya, sampai kita mengurangi emisi karbon dengan kecepatan yang jauh lebih cepat daripada yang kita lakukan saat ini,” kata Jennifer Marlon, ilmuwan riset di Yale School of Environment, kepada CNN.

Sementara itu bumi dinyatakan sudah 1,2 derajat celcius lebih hangat daripada masa pra industri, dan lima tahun ke depan bisa saja menjadi rekor terpanas.

Berikut adalah empat tanda perubahan iklim yang makin ekstrem:

1. Temperatur global melonjak

Tahun ini akan menjadi salah satu yang terpanas, dengan data global menunjukkan suhu melonjak ke tingkat sangat tinggi.

Sebelas hari pertama bulan Juni mencatat rekor suhu tertinggi sepanjang tahun ini dengan selisih yang substansial, menurut analisis yang dirilis Kamis oleh Layanan Perubahan Iklim Copernicus Uni Eropa.

Ini juga pertama kalinya suhu udara global selama Juni melebihi tingkat pra industri, yaitu lebih dari 1,5 derajat Celcius.

Beberapa negara juga mengalami dampak dari kenaikan suhu berupa gelombang panas, seperti di Kanada. Panas ini yang akhirnya membuat kebakaran hutan dan ini 15 kali lebih besar dari rata-rata untuk sepanjang tahun ini. Efek kebakaran juga membuat Amerika Serikat mendapat kiriman asap berbahaya.

Kemudian di Siberia suhu melonjak di atas 100 derajat Fahrenheit. Beberapa bagian Amerika Tengah, serta Texas dan Louisiana juga menghadapi suhu yang sangat panas. Lalu Puerto Rico mengalami panas ekstrem pada Juni ini dengan suhu terasa lebih dari 120 derajat Fahrenheit, menurut National Weather Service.

Sementara rekor suhu di China telah membunuh hewan dan tanaman serta memicu kekhawatiran tentang ketahanan pangan. “Situasi saat ini aneh,” kata Phil Reid dari Biro Meteorologi Australia kepada CNN.

Lanjut baca di halaman berikutnya…


4 Tanda Pemanasan Global Semakin Ekstrem

BACA HALAMAN BERIKUTNYA